Bengkulu,mannanesia.com – Ujian tertulis bukan satu-satunya alat ukur untuk melihat kemampuan peserta didik di setiap jenjang pendidikan. Kadang terasa naif juga melihat kemampuan proses belajar mengajar tiga tahun untuk SMP dan SMA, enam tahun untuk anak-anak SD di ukur dengan hasil ujian yang hanya seminggu. Kadang skil, moral, Budi pekerti dan ketaatan dalam menjalankan agama seakan dikesampingkan dalam menentukan kelulusan.
Tahun ini anak-anak bukan tidak ujian tetapi ujian tidak bisa dilaksanakan karena pandemi Corona. Maka otomatis dinyatakan seluruh peserta ujian lulus dan nilai diambil dari akumulasi nilai raport dan ujian semester.
Selanjutnya anak-anak akan melanjutkan ke jenjang lebih tinggi. Sementara ini pemerintah belum membuka sekolah dengan pertimbangan keselamatan peserta didik terutama pada PAUD dan Sekolah Dasar. Proses siswa baru diselenggarakan secara online untuk proses pendaftaran, seleksi hingga sampai pada ketentuan kelak diterima atau tidak pada sekolah yang diinginkan. Semoga semua berjalan lancar dan saat mengawali tahun ajaran baru Corona telah berlalu..(Salam UJH)
Pagar Dewa, 08062020
(Pesan Harian UJH edisi Senin 8 Juni 2020)
#kamibersamaUJH
#UJHmengabdi
#pesanharianUJH