Bengkulu,mannanesia.com – Tak terbayangkan oleh kita yang dahulu tabu sekarang boleh. Yang dahulu biadab sekarang seakan biasa saja. Yang dahulu lembaga adat dan hukum sangat bersahaja sekarang biasa-biasa saja. Yang dahulu orang berilmu adalah orang yang mulia kini bagai alat permainan saja. Yang dahulu melanggar adat akan terhina saat ini justru di puja-puja.
Apa yang terjadi saat ini? Saat ini kita sedang mengalami zaman kriminalisasi. Sungguh ini bukanlah sesuatu yang kita saja mengalami tetapi umat-umat terdahulu juga lebih dari kita. Sebut saja zaman Fir’aun. Dia begitu berkuasa hingga mengikrarkan dirinya sebagai Tuhan. Hukum semaunya Fir’aun. Membantah sama dengan kehilangan nyawa. Melawan Fir’aun sama dengan menyiapkan lubang kuburan. Ini bukan dongeng tetapi Al Quran punya cerita.
Mari perkuat kan ibadah. Berjuang dijalan yang benar. Mengatakan yang benar dan membela yang benar. Minuman keras mulai di viralkan namun kita jangan sampai bersentuhan. Masyarakat mulai resah artinya kita harus memperkuat aqiqah. Ketika minuman keras menjadi teman artinya masjid harus kita ramaikan. Ketika suatu saat dimana-mana ada mabuk-mabukan artinya penanaman nilai-nilai dan isi Alquran harus kita perkuatkan. Selagi Allah menjadi sandaran. Insha Allah selalu ada pertolongan. Perkuat kan barisan. Perkuat iman dan jangan putuskan tali persaudaraan..(Salam UJH)
Pagar Dewa, 02032021
(Pesan Harian UJH edisi selasa 2 Maret 2021)
#kamibersamaUJH
#UJHmengabdi
#pesanharianUJH