Bengkulu,mannanesia.com – Bukit Uhud biasa disebut juga dengan Jabal Uhud memiliki tinggi sekira 1.050 meter. Lokasinya sekira 4,5 kilometer di sebelah utara Kota Madinah, Arab Saudi. Panjangnya 7 Km dan terdiri dari batu-batuan granit, marmer merah dan batu-batu mulia.
Mengapa Bukit Uhud didatangi para jama’ah karena di tempat ini menyimpan sejarah peperangan yang luar biasa. Muslim kalah perang di Bukit Uhud ini lantaran tidak mengindahkan instruksi Rasulullah serta silau dengan harta rampasan perang. Disamping itu tidak seimbang jumlah Muslim hanya 700 sementara kaum musyrikin 3000. Hingga menewaskan Paman Rasulullah yakni Saidina Hamzah. Selain itu terkubur 70 sahabat Rasulullah korban perang Uhud. Sejarah tersebut terpampang pada dinding di areal ziarah tersebut. Peta tersebut, kurang lebih, menceritakan alur pergerakan perang Uhud. Perang ini terjadi pada 15 Syawal 3 Hijrah atau Maret 625 Masehi itu terkenal dengan nama Perang Uhud.
Jabal Uhud bukan bukit biasa. Bukit Uhud ini memiliki keistimewaan. Pertama, Jabal Uhud merupakan gunung yang ada di surga. Jika ingin melihat bukit yang ada di surga, maka berziarahlah ke Bukit Uhud. Nabi bersabda: “Bukit Uhud adalah salah satu dari bukit-bukit yang ada di surga.” (Al-Bukhari) Kedua, Rasulullah mencintai Jabal Uhud. Beliau bersabda, “Gunung Uhud adalah gunung yang mencintai kami dan kami juga mencintainya,”(Al Bukhori). Jabal Uhud pernah bergetar ketika Nabi Muhammad berjalan di atasnya bersama Sayyidina Abu Bakar, Umar dan Utsman. Insha besok persiapan ke Mekkah.
Pagar Dewa, 26022022
Salam UJH
#kamibersamaUJH
#UJHmengabdi
#pesanharianUJH
Penulis : Rls
Editor : silvia