BeritaTerbit, Bengkulu – Ratusan Pramuka Kwartir Cabang 0704 Kota Bengkulu Jumat (31/8) melakukan upacara peringatan Hari Pramuka ke 57 tahun tingkat Kota Bengkulu di Kantor Walikota, Bentiring. Upacara yang seharusnya digelar di halaman Kantor Walikota dialihkan ke ruang Aula Gunung Bungkuk Kantor Walikota dikarenakan hujan.
Meskipun dipindahkan, upacara tetap berlangsung khidmat meskipun dengan kondisi terbatas.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bengkulu Rosmayetti bertindak selaku pembina upacara. Dalam sambutannya, sekelumit tentang sejarah cikal bakal pramuka dipaparkan. “Ketua Kwartir Nasional gerakan pramuka pertama di Indonesia sekaligus Bapak Pramuka Indonesia adalah Sri Sultan Hamengkubowono IX,” katanya.
Gerakan pramuka menjadi “rumah bersama” untuk membentuk karakter anak bangsa. Pramuka di masa lalu sedikit berbeda dengan pramuka di masa milenial. Pramuka milenial menjadi beban moral yang lebih.
“Sebagai tahun politik disaat ini, Pramuka harus bisa memberikan kesejukan, jangan ikut terlibat didalam hiruk pikuk perpolitikan dan jadilah perekat bangsa, perekat NKRI,” tegasnya.
Memasuki tahun ke 57 masa Pramuka tentu tidak sama kondisi ketika masa lahirnya pramuka. Perlu rebranding pramuka yang baru yang dimintai oleh kalangan milenial. Tidak terkesan kuno dan bisa beradaptasi dengan teknologi. “Pramuka baru harus keren, gembira, asyik dan menyenangkan dan ini tantangan bagi para kakak-kakak pembina,”tandasnya.
Dari pantauan pewarta Media Center kota Bengkulu, acara ini dihadiri oleh Sesda kota Bengkulu, sejumlah pejabat eselon dilingkup Pemkot Bengkulu serta unsur Forum Pimpinan Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) kota Bengkulu.
Di sela- sela acara sebanyak 15 orang pramuka siaga dan penggalang menerima piagam penghargaan sebagai Pramuka siaga Garuda dan Pramuka Penggalang Garuda. Penghargaan diberikan atas Surat Keputusan Ketua Kwarcab 0704 Kota Bengkulu Patriana Sosialinda. (ADV/rilis mc kota Bengkulu)
