• DAERAH
    • NUSANTARA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • RELIGI
  • EKONOMI BISNIS
  • ARTIKEL
    • CERPEN
    • RESONANSI
  • OLAHRAGA
Senin, Maret 27, 2023
  • Login
Mannanesia
Advertisement
  • DAERAH
    • NUSANTARA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • RELIGI
  • EKONOMI BISNIS
  • ARTIKEL
    • CERPEN
    • RESONANSI
  • OLAHRAGA
  • Kota Bengkulu
  • Provinsi Bengkulu
No Result
View All Result
  • DAERAH
    • NUSANTARA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • RELIGI
  • EKONOMI BISNIS
  • ARTIKEL
    • CERPEN
    • RESONANSI
  • OLAHRAGA
  • Kota Bengkulu
  • Provinsi Bengkulu
No Result
View All Result
Mannanesia
No Result
View All Result
Home Ekonomi Bisnis
Rupiah Terpuruk, Sri Mulyani Harus Bertanggungjawab

Sri MUlyani

Rupiah Terpuruk, Sri Mulyani Harus Bertanggungjawab

by Cik Ben
Mei 19, 2018
in Ekonomi Bisnis, Headline, Nusantara

Beritaterbit, Jakarta – Direktur Center for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi mengatakan, Sri Mulyani Indarwati (SMI)  sebagai Menteri Keuangan terbaik di dunia adalah pihak yang paling bertanggung jawab dengan semakin terpuruknya nilai rupiah terhadap dolar.

Seperti diketahui, Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Jumat (18/5/2018) bergerak melemah sebesar 99 poin menjadi Rp14.124 dibandingkan posisi sebelumnya Rp14.045 per dolar AS. Kenaikan nilai tukar rupiah terhadap dolar tentu akan berpengaruh dengan jumlah hutang yang semakin membengkak.

“Dengan melemahnya rupiah maka harusnya Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan paling terbaik se-dunia mengantisipasi hal ini. Bukan malah menyatakan bahwa pondasi ekonomi Indonesia makin kuat,” ujar Uchok kepada Harian Terbit, Sabtu (19/5/2018).

Uchok menegaskan, melemahnya rupiah harga-harga kebutuhan pokok akan terkerek naik. Apalagi saat ini kebutuhan pokok melonjak mengingat memasuki bulan puasa. Akibatnya harga kebutuhan pokok bisa semakin tinggi sehingga akan mencekik pendapatan rakyat. Sedangkan jangka panjang dengan anjloknya nilai rupiah akan membuat banyak bank yang akan colaps.

“Pelemahan rupiah ini tanggung jawab BI dan Sri Mulyani juga harus ikut bertanggung jawab,” paparnya.

Uchok menyarankan, jika nilai rupiah terus melemah maka lebih baik Sri Mulyani mengundurkan diri saja karena tidak cocok untuk menjadi Menteri Keuangan Indonesia. Sri Mulyani yang terkesan diam saja atas merosotnya nilai rupiah maka cocoknya bekerja di bank dunia atau di IMF. Apalagi Sri Mulyani juga tidak punya solusi untuk membuat nilai tukar rupiah kembali stabil. Sehingga bisa membuat harga – harga kebutuhan pokok tidak naik.

“Kalau dia (Sri Mulyani) punya solusi maka bukan hanya menyakinkan publik saja, tapi juga harus punya resep atau obat untuk menyembuhkan penyangkit pelemahan rupiah,” jelasnya.

Uchok menilai, selama Menteri Keuangan dijabat Sri Mulyani maka akan membuat nilai tukar rupiah semakin terpuruk. Sehingga akan membuat perekonomian Indonesia semakin kacau. Apalagi saat ini Sri Mulyani hanya menjadi kebanggan pihak asing.

Seperti diketahui usai kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (7 Days Reverse Repo Rate/7DRRR) menjadi 4,5 persen kemarin, nilai tukar atau kurs rupiah justru kian terjerembab hingga menyentuh Rp14.124 per dolar AS pada 09.39 WIB. Padahal, pada pembukaan perdagangan pagi hari ini, rupiah masih berhasil menguat tipis sebanyak 0,04 persen atau 5 poin dari Rp14.058 per dolar AS pada penutupan kemarin.

Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada melihat bahwa pergerakan rupiah hari ini masih akan berada di kisaran Rp14 ribu per dolar AS, meski ada sentimen positif dari kenaikan suku bunga acuan BI sebanyak 25 basis poin menjadi 4,5 persen.

Menurutnya, hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI hanya akan mengangkat rupiah secara sesaat karena terpenuhinya ekspektasi pasar. Namun, dengan sentimen lain yang datang dari meningkatnya utang pemerintah mencapai Rp4.180 triliun per April 2018, maka pergerakan rupiah diproyeksi hanya menguat tipis pada akhir perdagangan hari ini.

(Safari/Han terbit)

 

Related Posts

Survei Indikator Politik: Tingkat Kepercayaan Publik Polri Naik Jadi 70,8 Persen
Nusantara

Survei Indikator Politik: Tingkat Kepercayaan Publik Polri Naik Jadi 70,8 Persen

Maret 26, 2023
Tutup Rakernis, Kapolri Tegaskan Pentingnya Penguatan SDM Sejak Awal untuk Raih Kepercayaan Publik
Nusantara

Tutup Rakernis, Kapolri Tegaskan Pentingnya Penguatan SDM Sejak Awal untuk Raih Kepercayaan Publik

Maret 17, 2023
Uji Publik Perda Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu: Membangun Partisipasi Publik untuk Kemajuan Daerah
Headline

Uji Publik Perda Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu: Membangun Partisipasi Publik untuk Kemajuan Daerah

Maret 15, 2023
Arahan Tegas Kapolri Di Rakernis Bareskrim Polri
Headline

Arahan Tegas Kapolri Di Rakernis Bareskrim Polri

Maret 15, 2023
Wakil Presiden RI Berikan Penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award 2023 Untuk Pemprov Bengkulu
Nusantara

Wakil Presiden RI Berikan Penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award 2023 Untuk Pemprov Bengkulu

Maret 14, 2023
Arahan Kapolri di Rakernis Korlantas: Wujudkan Mudik Aman hingga Tingkatkan Pelayanan Publik
Headline

Arahan Kapolri di Rakernis Korlantas: Wujudkan Mudik Aman hingga Tingkatkan Pelayanan Publik

Maret 14, 2023
Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • DAERAH
    • NUSANTARA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • RELIGI
  • EKONOMI BISNIS
  • ARTIKEL
    • CERPEN
    • RESONANSI
  • OLAHRAGA

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In