BeritaTerbit, Bengkulu – Pelaksana tugas Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah dan keluarga melaksanakan Sholat Idul Adha1439 Hijriyah/ 2018 Masehi di Masjid Jamik Kota Bengkulu, sekira pukul 06.00 WIB, yang dipadati para jamaah.
Rohidin bersama istri dan keluarga tiba di Masjid cagar budaya itu, sebelum ibadah Shalat Id dimulai. Tampak Rohidin yang menempati shaff belakang imam, khusus mengumandangkan takbir, tahmid dan tahlil, sebelum akhinya dia berqurban seekor sapi.
Peringatan Idul Adha kali ini, Pemerintah Provinsi Bengkulu menggelar Sholat Id berjamaah di dua tempat. Di Masjid Baitul Izzah dan Masjid Jamik.
“Idul Adha tentu saja mempertajam ingatan kita akan sosok Nabi Ibrahim. Banyak pelajaran yang dapat kita petik. Bagaimana keteladanan membangun keluarga, keteladanan semangat, dan ketaqwaan Ibrahim, yang mudah-mudahan dapat kita teladani”, jelas Rohidin usai Sholat dan Khutbah Idul Adha, Rabu (22/8).
Selain itu, lanjut Rohidin, ada pelajaran soal keihlasan dan kepedulian. Menurutnya, keihlasan dalam beribadah, beramal serta bekerja merupakan hal yang harus ditanamkan, termasuk untuk membangun Provinsi Bengkulu ini.
Doa Untuk NTB
Hari Raya Idul Adha kali ini bagi masyarakat dan Pemerintah Provinsi Bengkulu dijadikan momentum bangkitkan semangat berkorban, pengabdian dan semangat etor kerja yang lebih baik bagi daerah.
“Jadi gunakan momentum ini untuk semangat berkorban, pengabdian dan etos kerja yang lebih baik. Karena Bengkulu membutuhkan semua itu”, kata Plt Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah usai melaksanakan Shalat Id di Masjid Jamik Bengkulu dan Open House di Gedung Daerah Balai Raya Semarak Bengkulu.
“Kita juga belajar kepedulian terhadap sesama. Saat ini di NTB, saudara kita di Lombok sedang mengalami musibah. Musibah Lombok adalah musibah kita bersama”, ujanya.
Sebagai wujud simpati dan empati masyarakat Bengkulu kata Rohidin, pemerintah melalui internal birokrasi sudah mengumpulkan donasi yang akan diserahkan ke Pemprov NTB, untuk selanjutnya disalurkan kepada korban gempa Lombok. Dirinya juga mengapresiasi komunitas, dan gerakan-gerakan masyarakat dalam kepeludian dengan korban gempa di NTB.
“Saat ini mari bersama berikan semangat untuk Lombok agar bangkit, kepedulian sesama akan berarti dan mempercepat recovery pasca gempa. Tak perlu berbincang soal penderitaan, mari bangkit dan semangat, sekali lagi musibah Lombok musibah kita juga”, papar Rohidin. (ADV/gmp).