Bengkulu,mannanesia.com – Menyebar berita kekhawatiran peningkatan Covid 19 di Surabaya semakin tinggi. Peta penyebaran positif Corona disana nyaris semua merah sehingga menghitam kemudian disebut zona hitam.
Sementara di Bengkulu hanya menyisakan 1 kabupaten yang masih zona hijau selebihnya sudah zona merah. Maka itu bupatinya marah ketika gugus tugas Covid 19 salah menginput data sehingga muncul di nasional kabupeten tersebut dinyatakan zona merah.
Sebenarnya secara pribadi masing-masing dalam menjalani kehidupan ini pun kita tidak ingin di zona merah apalagi zona hitam. Tidak nyaman, hidup tidak menentu. Harapan nyaris pudar. Berbeda jauh kalau di zona hijau atau sudah di zona hijau. Senyum terkembang, hidup tenang, bekerja nyaman, in come ada dan kadang lupa bagaimana bisa masuk di dan berada di zona hijau. Tak ingat lagi perjuangan menuju zona hijau. Demikian lah gambaran kehidupan. Tapi yakinlah. Nasib manusia tidak akan pernah tertukar. Hidup ini pun cuma sebentar. Yang penting kepada Allah jangan ingkar. Hiduplah dijalan yang benar. Dengan sesama saling berkhabar. Sampai nanti masing-masing kita bertemu ajal..(Salam UJH)
Pagar Dewa, 04062020
(Pesan Harian UJH edisi Kamis 4 Juni 2020)
#kamibersamaUJH
#UJHmengabdi
#pesanharianUJH