Basa basi bukan hal yang aneh bagi kita. Justru kadang-kadang basa basi dibutuhkan sebagai kalimat awal menyapa seseorang saat baru bertemu. Saat memulai percakapan atau mencairkan kebekuan komunikasi pada seseorang atau kelompok.
Tapi pada saat-saat tertentu, basa basi belum tentu baik untuk kelancaran komunikasi. Malah sebaliknya, lawan bicara malah memilih diam ketimbang melayani ocehan basa basi yang tak bermakna. Kalau kurang pas waktu kita berbasa basi, justru dapat menimbulkan sakit hati pada lawan bicara. Maka itu, situasi, kondisi dan waktu untuk basa basi harus kita perhitungkan.
Untuk orang yang kita kenal atau sahabat dan yang bersangkutan mengenal kita. Rasanya tak perlu berbasa basi. Bicara yang sebenar jauh lebih baik dari pada basa basi. Sebab kalau kita saling kenal dengan pribadi masing-masing. Pasti tau kalimat yang meluncur itu kata hati atau basa basi..(Salam UJH)
Kampus Hijau IAIN, 13012019
(Pesan Harian UJH edisi Minggu 13 Januari 2019)