Jakarta, Mannanesia.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bersikap netral dalam prosesi Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres), yang akan digelar pada 17 April mendatang.
Permintaan itu disampaikan Kepala Negara saat memberikan pengarahan pada Rapat Pimpinan TNI dan Polri di Istana Negara, Jakarta, Selasa (29/1).
“Hari ini, pada Rapim TNI – Polri, saya sampaikan mengenai netralitas TNI – Polri dalam Pileg dan Pilpres,” kata Presiden Jokowi.
Ia mengatakan politik TNI – Polri adalah politik negara sehingga netralitas harus dijaga. “Dan, yang terpenting adalah lancarnya Pemilu, kondisivitas situasi keamanan, dan damai. Ini yang sangat diperlukan sekali,” katanya.
Menurut Presiden Jokowi, kondisivitas situasi keamanan dan damai dapat terjadi apabila TNI – Polri solid dan bersinergi bersama dalam menjaga ketertiban dan keamanan.
“TNI-Polri harus solid dan bersinergi,” katanya.(bst)