Aceh Timur, mannanesia.com – Rusna (45) bersama seorang putra Syahrol (13) anak semata wayangnya, warga asal Desa Bandrong Kecamatan Peureulak Kota Kabupaten Aceh Timur, kurang lebih sebelas tahun tinggal di sebuah gebuk yang reot dan hampir ruboh, ia dan putranya yang sudah menetap di desa tersebut sejak tahun 2009 yang luput dari perhatian, Minggu (16/2/2020).
Sempat viral beberapa hari di Facebook terkait rumah Rusna yang hampir ruboh, dinas sosial Aceh Timur melalui kabid rehabilitasi Iskandar bersama ketua Komisi A DPRA dari Fraksi Partai Aceh (PA) Tengku Muhammad Yunus di dampingi anggota DPRK Aceh Timur dari Fraksi Partai Aceh (PA) Yahya Ys, langsung bergegas berkunjung ke rumah Rusna pada pukul 17:00 WIB, serta memberikan sedikit bantuan sembako untuk keluarga Rusna.
“Salah seorang warga tetangga dari Rusna yang namanya tidak mau disebutkanmengatakan, karena merasa kasian dan iba Ia mewakafkan sepetak tanah serta memberikan surat agar kelak ibu Rusna mendapatkan bantuan rumah layak huni, namun tiga kali pergantian kepala desa dan camat rumah ibu janda satu anak ini tidak kunjung datang, Rusna yang sehari hari bekerja sebagai penacari sedekah tidak mampu untuk merenovasi rumah nya sendiri,” ujar tetangga tersebut.
Rusna saat di wawancarai oleh media mengatakan, dari geuchik yang dulu pada tahun 2010 Mengatakan akan membantu memperbaiki rumah saya. Namun hal itu tidak kunjung ada. Hinggga geuchik (kepala desa) tersebut pun sekarang dinon aktifkan dikarenakan ada masalah.
“Pada pergantian geuchik yang lainnya juga demikian seperti memberikan harapan dan sampai sekarang belum ada bantuan perbaikan rumah baik itu duafa atau pun rehap,” ujarnya.
“Ketua komisi A DPRA dari fraksi partai Aceh (PA) Tgk. Muhammad Yunus mengatakan kita siap membantu rumah ibu Rusna, namun prosesnya agak sedikit lama kemungkinan pada tahun 2021 baru bisa terbantu, kita juga mendapat informasi bahwa ada salah satu organisasi yaitu Badan milik umat (BMU) dalam waktu beberapa bulan akan membedah rumah milik Rusna,” pungkas Tgk. Muhammad Yunus.
“Anggota komisi D dari fraksi partai Aceh (PA) Yahya Ys atau yang akrab disapa Yahya Boeh Kaye, juga mengatakan saya sudah koordinasi dengan Bupati Aceh Timur, H. Hasballah atau yang akrab disapa Rocky, beliau langsung merespon agar rumah ibu Rusna segera di bangun, dan juga kita akan panggil kepala desanya yang baru untuk menanyakan kenapa rumah ibu Rusna tidak di benah dan saat kita menghubungi kepala desa tersebut melalui via seluler tidak tersambung,” ujar Yahya.
Sementara Kepala Dinas Sosial Aceh Timur Ir. Elfiandi, S. P1 melalui Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Iskandar, S. Kom yang ikut dalam rombongan kunjungan tersebut mengatakan bahwa dari Pemerintah Daerah melalui Dinas Sosial bahwa ibu Rusna sudah termasuk dalam keluarga penerima manfaat program keluarga harapan. (Dd)