Bengkulu Selatan, Mannanesia.com – Seiring dengan perjalanan waktu, perkembangan ekonomi masyarakat Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) mulai membaik.
Ditandai dengan menurunnya persentase angka kemiskinan dari 22,1 persen pada tahun 2016 menjadi 21,06 persen pada tahun 2017. Persentase angka kemiskinan kembali menunjukan penurunan yang merupakan dampak dari program – program pemerintah maupun pemeirntah daerah untuk masyarakat Bengkulu Selatan yang terus berlanjut. Dimana diketahui pada tahun 2017 persentase angka kemiskinan yakni 21,06 persen menjadi 18,65 persen pada tahun 2018.
“Kami optimis bisa menekan kembali angka kemiskinan seiring dengan sejumlah program yang terus dilaksanakan saat ini,” kata Sekretaris Dinas Sosial Bengkulu Selatan, Lesmi Despita Sari.
Untuk itu, Lesmi berharap peran serta dan kerjasama seluruh pihak elemen pemerintahan mulai dari teratas sampai di bawah yakni pemerintah desa atau kelurahan.
“Terus berperan aktif dalam menindaklanjuti dan menyampaikan data warga yang belum tersentuh bantuan. Akan kita fasilitasi dan lengkapi syaratnya jika calon penerima belum memiliki syarat sah sebagai penerima bantuan,” ujarnya.
Ditambahkan Lesmi, adanya penurunan angka kemiskinan di Bengkulu Selatan tidak lepas dari dukungan dan ketegasan Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi yang terus mengingatkan para bawahannya bekerja aktif dan mau turun ke masyarakat agar mengetahui langsung keluhan dan permasalahan yang dihadapi masyarakat.
“Intinya dengan kebersamaan dan kerjasama yang baik angka kemiskinan masyarakat Bengkulu Selatan akan terus menurun. Tentunya harus ada dukungan lintas sektoral dan seluruh pihak,” pungkas Lesmi, Jum’at (4/10/2019) (MC Bengkulu Selatan)