LUBUKLINGGAU, SUMSEL – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Walikota dan Wakil Walikota Lubuklinggau Periode 2018-2023, diharapkan berjalan aman dan damai. Hal ini, terus disosialisasikan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Lubuklinggau.
Ketua KPUD, Efriadi Suhendri menegaskan, seluruh pasangan calon harus menciptakan Pilkada yang aman, damai dan berintegritas.
“Seluruh elemen masyarakat menginginkan Pilkada yang seperti itu. Maka, seluruh Paslon dan Tim Sukses harus memberikan contoh. Jangan sampai menabrak aturan, terutama menyangkut SARA. Kita harus arif dan bijak melaksanakan.
seluruh tahapan Pilkada. Hindari kampanye yang memunculkan gesekan sosial di masyarakat. Kepada seluruh Paslon, selamat menjalankan masa kampanye,” ungkap Ketua KPUD Kota Lubuklinggau, Efriadi Suhendri dalam sambutannya, Minggu (18/2) saat Acara Deklarasi Kampanye Damai di Lapangan Perbakin, Kota Lubuklinggau.
Sementara itu, Pjs Walikota Lubuklinggau, Riki Junaidi. berharap jalannya Pilkada harus sesuai undang-undang yang telah ditetapkan.
“Aturan dan rambu-rambu yang jadi pedoman kita, sehingga pelaksanaan Pilkada bisa berjalan sesuai yang diinginkan. Mari seluruh Paslon menarik hati masyarakat tanpa menghujat dan menjatuhkan paslon lain. Masyarakat juga harus memberikan haknya, agar target suara 85 persen bisa tercapai. Komitmen di Deklarasi Damai harus dijalankan. Jangan hanya jadi formalitas saja,” jelasnya.
Usai menggelar Deklarasi Damai, Ketiga Paslon bersama Pihak KPUD dan jajaran instansi lainnya menggelar Pawai Pilkada mengitari Kota Lubuklinggau.(Herdianto)
