Jakarta, mannanesia.com – Zulhanani Noesyirwan atau akrab disapa Bang Hans pada kesempatannya menghadiri acara stasiun TV ANTV, Bang Hans memaparkan bagaimana perjuangannya dalam kurun waktu dua tahun terakhir bolak balik dari Jakarta ke Bengkulu demi mewujudkan Kota Bengkulu menjadi Kota yang mandiri, dengan penuh harap bisa memotivasi kepada masyarakat luas terutama para pelaku UMKM.
“Sejauh ini melihat potensi di Bengkulu dan kita harus berani jujur bahwasanya Provinsi kita agak tertinggal dari Provinsi-Provinsi tetangga. Kita barometernya tetangga dulu kalo di banding kan jakarta sangat jauh,” ujar Bang Hans dikutip dari channel youtube ANTV NEWS PLUS, Jumat (21/10).
Bang Hans merupakan salah satu tokoh penggerak program unggulan Gubernur Bengkulu. Dimana Bang Hans terus melakukan penyuluhan kepada pelaku UMKM, ketahanan pangan dan stunting di provinsi Bengkulu.
“Banyak yang harus di benahi, sekaligus memberikan masukan orang-orang Bengkulu. Kita lihat UMRnya kalo sekarang UMP kita bandingkan dengan Provinsi tetangga kita masih kecil, kemudian kita lihat lagi pendapatan perkapitanya juga tertinggal. Tentu dari Indeks-Indeks ini kita tahu apa apa yang memang menjadi masukan kita kedepannya,” jelasnya.
Pada masa yang akan datang, Bang Hans menyoroti tantangan pertumbuhan ekonomi, agar bisa kembali sebelum masa pandemi. Mengingat dari data sejak munculnya Covid-19 itu ada lebih kurang 64 juta UMKM dan 50 persen mereka gulung tikar. Dan untuk Bengkulu sendiri UMKM setengah sekarat dan butuh semangat kembali untuk bangkit. Ia berusaha melakukan apa yang bisa dilakukan untuk membantu baik itu perekonomian dan sebagainya untuk masyarakat Bengkulu.
“Saya banyak kegiatan itu di desa desa, melakukan penyuluhan pelatihan dan sebagainya. Saya rasa didesa yang perlu kita bekali ilmu pengetahuan tentang bisnis UMKM dan apa yang perlu mereka lakukan terlebih dahulu. Ini yang perlu kita berikan pemahaman,” tutupnya. (R)
Penulis : Rifky
Editor : Silvia